MALANG,Rajawali1news.com – Kepala dinas Perumahan Rayat Kawasan Premukiman Dan Cipta karya provinsi jawa timur I Nyoman Gunadi membuka rapat kerja rapat sinkronisasi program sektor perumahan permukiman dan keciptakaryaan provinsi Jawa Timur tahun 2024 yang berlaangsung di hotel and convention Malang jawa Timur pada tanggal 29 Februari 2024.
Rapat yang di adakan selama 2 hari itu yaitu pada hari kamis dan jumat ( 29/2 dan 1/03 ) Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Timur yang diwakili Ibu Ihdiny Mauhiya Miftahar Rahmah, ST., MPP., MURP.
Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur yang dalam hal ini diwakili Bapak Sulistiyono, S.T, M.T. selaku fungsional Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Ahli Muda.
Kepala Bidang Air Minum Penyehatan dan Lingkungan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur Tri Wahyuriyadi, S.T, M.M, M.T.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa IV yang dalam hal ini diwakili Ibu Shinta Dewi Astari,S.T.,M.T. selaku Kepala Seksi Pelaksana Wilayah II Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa IV.
Kepala Balai Pelaksana Permukiman Wilayah Jawa Timur yang dalam hal ini diwakili Ibu Any Virgyani, ST, MT. selaku Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah II Provinsi Jawa Timur. Direktur PT. Air Bersih Provinsi Jawa Timur atau yang mewakili.
Para peserta dari Dinas Pekerjaan Umum / Dinas Perumahan dan Kawasan permukiman / Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dari 38 Kabupaten /Kota di Provinsi Jawa Timur
Dalam sambutanya Kepala dinas PRKPCK Provinsi jawa Timur I Nyoman Gunadi, ST .MT. Dalam mengatakan Prioritas pembangunan selaras dengan prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024 yaitu Memperkuat Infrastruktur untuk Mendukung Pengembangan Ekonomi dan Pelayanan Dasar.
“Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Timur tahun 2019-2024, sektor perumahan permukiman diwujudkan dalam Nawa Bhakti 4 – Jatim. Akses dengan prioritas untuk Membangun Infrastruktur Pengembangan Wilayah Terpadu dan Berkelanjutan. Prioritas pembangunan tersebut telah selaras dengan prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024 yaitu Memperkuat Infrastruktur untuk Mendukung Pengembangan Ekonomi dan Pelayanan Dasar (Prioritas Nasional ke-5).” Kata I Nyoman Gunadi.
Saat ini pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam persiapan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) tahun 2025 – 2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) tahun 2025 – 2030. Pada tingkat Pusat telah tersusun rancangan RPJPN 2025- 2045 dan dijabarkan dalam Visi Indonesia Emas 2045 yang memiliki 8 Misi (Agenda) dan Arah (Tujuan), yang mana pada Misi ke-7 memiliki tujuan Mewujudkan Sarana dan Prasarana yang Berkualitas dan Ramah Lingkungan.
Nyoman menjelaskan Perumahan dan pemukiman merupakan kebutuhan dasar manusia dan mempunyai peranan yang sangat strategis dalam pembentukan watak serta kepribadian bangsa dan perlu dibina serta dikembangkan demi kelangsungan dan peningkatan kehidupan masyarakat.
“Perumahan dan pemukiman merupakan kebutuhan dasar manusia dan mempunyai peranan yang sangat strategis dalam pembentukan watak serta kepribadian bangsa dan perlu dibina serta dikembangkan demi kelangsungan dan peningkatan kehidupan masyarakat. Perumahan dan permukiman tidak dapat dilihat sebagai sarana kehidupan semata-mata tetapi lebih dari itu merupakan proses bermukimnya manusia dalam menciptakan ruang kehidupan untuk menampakkan jati dirinya.”Jelasnya.
Menurutnya pembangunan harus dilaksanakan secara merata di seluruh wilayah bersama seluruh tingkat pemerintahan dari pusat sampai dengan pemerintah daerah dengan cara yang lebih terpadu, efisien, efektif serta memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi seluruh masyarakat.
Salah satu perwujudan pembangunan tersebut adalah pelaksanaan pembangunan infrastruktur yang disiapkan secara terencana dan terpadu sesuai dengan kaidah pembangunan berkelanjutan.
Pendayagunaan sumber daya yang optimal diharapkan mampu mendukung pertumbuhan ekonomi wilayah dan pemerataan pembangunan di daerah, penciptaan lapangan kerja dan penangulangan kemiskinan serta peningkatan ekonomi masyarakat dengan tetap menjaga daya dukung lingkungan.
Dalam rangka mendukung persiapan penyusunan dokumen RPJP dan RPJM periode selanjutnya, mengidentifikasi isu strategis di masing-masing Kabupaten/Kota, serta penyelarasan kebijakan pemerintah pusat sesuai dengan rancangan RPJPN 2025-2045 terkait sektor perumahan permukiman dan keciptakaryaan, perlu dilakukan sinkronisasi terhadap program-program pembangunan pada sektor perumahan permukiman dan keciptakaryaan yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat dan daerah dan guna tersusunnya perencanaan pencapaian target pembangunan sebagai fungsi pembinaan dan pengawasan Pemerintah Provinsi terhadap Pemerintah Kabupaten/kota.
“Guna mendorong percepatan pembangunan daerah dan pencapaian sasaran prioritas pembangunan di Provinsi Jawa Timur, saya berharap melalui kegiatan yang akan kita laksanakan 2 (dua) hari ini dapat terwujud komitmen dan peran serta daerah dalam mendukung pencapaian target-target pembangunan di sektor perumahan permukiman dan keciptakaryaan.” Harapnya. ( edy )
Tidak ada komentar